Home » Mixed » Filsafat Attitude for life

Visitors

 

Head of IRSB -

March 2018
M T W T F S S
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
262728293031  

Archives



Filsafat Attitude for life

Jaga Sikap Seumur Hidup

Kita selalu diingatkan, bahwa jagalah sikap dan pelihara kebajikan dimanapun dan kapanpun, karena walaupun tidak ada manusia yang melihat, Allah maha tahu atas akhlak dan perbuatan kita.

Konon sebuah cerita:

Seorang gadis kecil kelahiran Jakarta, sejak berumur 15 tahun merantau untuk sekolah ke America. Berbeda dengan asal negaranya, yang serba manual dan banyak petugas/penjaga, hal yang ditemukan di lingkungan baru ini, bahwa semua serba otomatis, dan jarang ada penjaga.

Walaupun biaya hidup dikirim oleh kedua orang tua gadis itu serba cukup, tapi gadis yang cerdas ini merasakan bahwa dia ada caranya untuk naik bus naik kereta dengan gratis, tanpa harus bayar. Hemat uang untuk kebutuhan yang lain pikirnya demikian.

Jarang sekali ada petugas yang memeriksa nya, dan kalau pun ada, dendanya juga tidak seberapa besar biayanya. Dibandingkan dengan uang transport yang dapat dihemat selama bertahun tahun, keuntungan gadis ini berlipat lipat, dibandingkan dengan denda yang harus dibayar.

Selama enam tahun gadis itu sekolah dan kuliah, dia hanya bayar denda sebanyak 3 kali, sedangkan selama enam tahun ini, gadis itu sangat puas dengan keahliannya untuk tidak membayar uang transport dinegara asing ini.

Puas dan bangga atas kecerdasan yang tidak dimiliki oleh orang lain, kalau bisa irit harus bisa dimanfaatkan dong, dan sekiranya bila ada sikap yang kurang baik, toh hanya gadis itu sendiri yang tahu, dan tidak ada orang lain yang tahu.

Karena memang gadis itu super cerdas, tibalah saatnya gadis itu lulus dengan nilai IPK yang sangat gemilang, dan waktunya untuk mencari pekerjaan. Beberapa perusahaan yang mewawancarainya, semuanya tertarik dengan prestasi gadis itu, dan semuanya tertarik untuk menerimanya masuk sebagai karyawan baru.

Namun pada saat wawancara yang kedua kalinya, alangkah terkejutnya bahwa semua perusahaan, satu per satu menolak lamarannya, dengan alasan yang tidak jelas. Frustasi dan marah, satu satu perusahaan ditanyakan dan semuanya menolak dengan halus.

Pada akhirnya, ada sebuah perusahaan yang bersedia menjelaskan kepada gadis itu secara detail, inilah percakapan diantara mereka:

Pimpinan: Dilihat dari CV anda, anda memiliki kemampuan dan prestasi yang kami cari, sebenarnya kami sangat menginginkan untuk menerima anda, namun karena ada hal hal tertentu, dengan sangat terpaksa kami harus menolak lamaran anda.

Gadis itu:
Lalu kenapa saya tidak diterima, apakah ini sebuah diskriminasi.

Pimpinan:
Tentu tidak. Begini saya jelaskan, bahwa menurut catatan database kami, ditemukan bahwa anda pernah sebanyak 3 kali membayar denda karena tidak membayar tiket transportasi.

Gadis itu:
Seharusnya itu masalah kecil dan masa lalu, dan tidak ada kaitannya dengan lamaran kerja.

Pimpinan:
Tentunya ini berkaitan, bahwa dari adanya 3 pembayaran denda selama enam tahun, dapat disimpulkan bahwa anda memiliki perilaku yang tidak baik. Di negara ini peraturan sudah jelas, dan memang tidak ada pengawas, dapat kami simpulkan bahwa mungkin anda sudah ratusan kali memanfaatkan tidak adanya petugas untuk tidak membayar tiket. Berarti anda adalah orang yang harus diawasi terus menerus dan anda tidak bisa dipercaya. Perusahaan kami juga minim petugas pengawas, semua mengandalkan kepercayaan untuk menjalankan tugas dengan baik. Dari kejadian yang ada dapat disimpulkan bahwa anda akan menjadi baik ketika diawasi, dan menjadi buruk ketika lengah diawasi. Begitu juga dengan perusahaan lain yang ada dinegara ini. Pulanglah ke negeri asal anda, karena tidak akan ada satupun perusahaan yang akan menerima anda.

Tertegun dan sadar, gadis itu menyesal atas perbuatannya. Dia kira dia bisa menghemat uang yang banyak, tapi tanpa sadar mengorbankan akhlak dan sikapnya dimasyarakat.

Hikmahnya:
Kecerdasaan dan kepintaran pada akhirnya tidak ada gunanya, bila kita memiliki sikap yang buruk dan integritas yang rendah. Sebaliknya walaupun kecerdasan kita terbatas, tapi kita memiliki sikap dan integritas yang baik, niscaya kita akan mendapatkan kesuksesan yang lebih baik. Jadikanlah attitude sebagai modal utama dalam tahapan  kita sekolah, kuliah, hingga bekerja nanti.

Jadi apa dong motto kita?

Mottonya:
Attitude for life

 


9 Comments

  1. Attitude for life,
    Alfi setuju dengan motto PaUR tersebut, why?
    Dari cerita di atas yang menurut alfi sendiri merupakan hal yang sering terjadi di keseharian hidup kita, berhemat tentu hal yang baik namun jika kita harus berhemat dengan cara yang negatif dengan melanggar hukum. Mungkin bagi kita hal tersebut bukanlah hal yang besar namun kita tidak akan pernah tau apa yang akan terjadi di kemudian harinya. Jadi setinggi apapun pendidikan yang pernah kita jalani jika kita tidak memiliki attitude yang baik, tidak ada artinya.

    Motto alfi:
    Show your best and positive attitude

  2. Dari filsafat Attitude for Life ini, dapat Fifa simpulkan bahwa sikap itu harus diutamakan, karena seseorang dapat dinilai dari sikapnya. Walaupun tidak ada orang lain yang melihat, si perempuan yang ada pada filsafat ini seharusnya tidak melanggar peraturan. Hanya demi berhemat ia rela untuk melakukan pelanggaran, memang berhemat itu penting, tetapi harus dilakukan dengan cara yang baik. Semoga Fifa dan yang lainnya dapat menjadi pribadi yang memerhatikan sikap dan prestasi secara beriringan.

    Terima kasih PaUR untuk filsafat ini 😊

  3. Nuke setuju sekali dengan filsafat attitude for life, karena jika kita hanya memiliki kecerdasan namun tidak memiliki sikap yang baik. Akan lebih baik kecerdasan yang kita miliki disinkronisasikan Good Attitude untuk masa depan yang lebih baik. Dan good attitude akan dihargai oleh orang lain sekecil apapun.
    Dengan membaca ini semoga Pribadi Raharja bisa terinspirasi dari filsafat attitude for life.

    Thanks for sharing PaUR 🙏🙂

  4. Studi kasus yang benar-benar buat kita tertegun, thank you Pa UR sudah sharing berupa filsafat attitude for life ini yang memberikan pembelajaran yang sangat amat positif buat kita semua, selain intelektual, sikap juga perlu diperhatikan, bahwasanya kita hidup tidak sendiri, individualisme yang sangat amat harus diminimalisir.

  5. Attitude for life,
    Filsafat yang menggambarkan betapa pentignya attitude dalam kehidupan ini,
    Hal kecil yang menurut kita bukan berarti apa-apa justru menghantarkan kita pada akhlak yang kurang baik dan tentunya membuahkan hasil yang pahit. Maka dari itu senantiasalah menebarkan derma baik untuk meraih keberkahan, mengasah akhlak dan integritas. Thank you for sharing PaUR 🙂

  6. Setelah Arini membaca kisah ini, teringat sebuah peribahasa “Sepintar-pintarnya bangkai ditutupi, baunya tetap tercium juga” yang menggambarkan suatu kejahatan (atau sesuatu yang ditutup-tutupi). Kejahatan tersebut tidak mungkin selamanya ditutupi. Suatu saat, akan terungkap juga.
    Dan yang bisa Arini simpulkan Kecerdasan harus diimbangi juga dengan Attitude yang baik.
    Terimakasih PaUR sudah sharing 🙏🙂

  7. Woow Attitude for life,
    Filsafat yang mengkisahkan kepribadian dari gadis yang cerdas tetapi memiliki attitude kurang baik, kisah tersebut rawan sekali terjadi kepada diri ivy dan sekeliling ivy, membuat ivy tertegun dan harus pandai intropeksi diri apakah masih ada attitude yang kurang baik pada diri ivy walaupun tidak ada orang yang melihat. dengan adanya filsafat ini membuat ivy belajar memperbaiki kepribadian menebarkan hal-hal yang positif, dan memperbaiki akhlak dan integritas
    Terimakasih PaUR untuk sharingnya🙏🙂

  8. Attitude for life,
    contoh kasus yang tidak jauh dari lingkungan sekitar kita juga. yang selalu Amel dengar dari dulu adalah kalimat “Be a good attitude” dimana kita harus menjaga prilaku kita dan bersikap baik dimanapun dan kapanpun .
    bukan hanya kecerdasaan saja yang diperlukan semua orang tetapi juga attitude yang baik juga sangat di perlukan di kehidupan ini. keduanya harus seimbang 🙂
    Thanks for sharing PaUR 🙂

  9. Attitude for life ^^
    thanks PaUR sudah sharing cermi yang sangat luar biasa ini.
    berbagi cerita bahwa kejujuran itu sangat penting, sehingga dari good attitude semua merambat jadi 1 untuk menjadi keberuntungan kita semua. agar kita bisa menghasilkan banyak madu, mari sama2 kita bercocok tanam kebaikan dan kejujuran tanpa perlu diawasi khalayak umum 🙂
    biarlah cukup keyakinan kita yang solid untuk terus menebar benih intgeritas ^^

    mamoi sendiri belanja di salah satu store, mendapatkan kembalian yang berlebih.
    alhamdulillahnya mamoi langsung sadar dan kasih tau ke kasirnya, sehingga kasirnya say thanks ^^
    karena kalau mamoi take uang tsb pasti kasirnya juga nanti akan mendapatkan masalah baru yaitu harus nombokin 🙂
    hanya mendapatkan kata thanks dari kasirnya aja mamoi udah super happy sambil melihat ekspresinya secara langsung, dari pada mendapatkan uang lebihan tsb. heehee

Leave a comment